HSP - Highly Sensitive Person

Berawal dari ketidaksengajaan, aku membaca sebuah artikel mengenai Highly Sensitive Person. Sumber: http://thelontara.blogspot.com/2010/03/sensitif.html

Apa itu HSP?
HSP merupakan singkatan dari Highly Sensitive Person. (Seseorang dengan tingkat sensitifitas yang tinggi).

Elaine Aron, adalah seorang peneliti dan juga penulis buku yang berkaitan langsung dengan topik HSP, memulai penelitiannya pada awal tahun 1990-an dan menemukan bahwa 15-20% penduduk dunia adalah mereka yang memiliki tingkat sensitifitas yang cukup tinggi atau yang dikenal dengan HSP.

Ciri Ciri HSP

Shyness
Banyak orang yang tidak sensitif pun tergolong pemalu. Sebetulnya rasa malu bisa terjadi disaat kita baru berkenalan dengan seseorang. Namun mereka yang tergolong HSP, pada saat berkenalan mampu merasakan ada sesuatu yang ganjil pada orang tersebut dengan indera mereka, maka secara otomatis merekapun tidak akan terbuka bagi orang itu. Kesan pertama itu bisa hadir dari cara orang itu berpakaian, bersikap, bahkan melihat aura. HSP memproses sebuah pemikiran dan hal ini yang terkadang terkesan seolah mereka terlihat ‘malu’ disaat sebenarnya mereka tidak merasa seperti itu.

Introvert
Orang-orang HSP lebih banyak membutuhkan waktu untuk sendiri karena nervous system mereka akan bekerja lebih keras/terasa tidak tertampungkan jika berada di situasi saat orang-orang tidak sensitif melihat sesuatu yang bagi mereka adalah menyenangkan. (jadi apa yang menyenangkan bagi orang tidak sensitif, berarti sebaliknya bagi HSP). Oleh sebab itu, mereka yang menyandang karakter HSP lebih cenderung tinggal di rumah daripada pergi ke sebuah pesta. Bukan berarti mereka tidak ingin, tapi mengurangi kebisingan, suara dan bau adalah salah satu cara untuk mereka menenangkan diri.

Fearfulness
Mereka HSP meyakini bahwa pengalaman baru bisa menimbulkan kekuatiran dan pemikiran yang mengerikan serta gejolak batin pada kebanyakan manusia. Oleh karenanya, orang-orang dengan karakter sensitif ini lebih cenderung merasakan emosi yang begitu mendalam.

Timidness
Berhati-hati dalam mengevaluasi sebuah situasi dan kebutuhan untuk melihat keseluruhan gambar adalah karakter HSP. Mereka meyakini bahwa jika semua orang terburu-buru dalam mengerjakan sesuatu tanpa dipikirkan lebih dahulu, maka akan semakin banyak kekacauan di dunia ini.

Over Sensitive
Adalah salah satu ciri utama HSP. Mereka sangat peka terhadap lingkungan sekitar mulai dari lampu, suara, bau hingga getaran energi dengan menyerap, memproses hingga mengevaluasinya.

Highly Sensitive Person juga tidak bisa bertahan lama di situasi yang bising , situasi tersebut bagi mereka seolah-olah seperti berada di konser musik rock.

Emosi orang-orang dengan level sensitifitas yang tinggi dapat dipengaruhi oleh: ketidakharmonisan di dunia, saat merasakan orang lain sakit hati, mereka juga bisa menyadari rendah/tinggi tingkat kemarahan atau kebencian di dalam sebuah ruangan, mereka juga sangat berempati dengan masalah orang lain dan sedih atas sebuah tragedi yang mengerikan.

Cara menghadapi orang/teman/sahabat/pasangan hidup yang termasuk HSP
* Tidak bersikap kasar.
Orang sensitif akan melakukan yang terbaik untuk menghindar dari orang-orang yang bersifat keras. Jika anda berteriak atau menggunakan kekerasan maka dapat dipastikan anda tidak akan bisa bergaul dengan HSP.

* Meminimalkan komentar yang bersifat kritikanBukan berarti tidak mengkritik sama sekali, namun jika anda secara terus menerus melontarkan kritikan terhadap mereka yang lebih sensitif, maka orang itu akan semakin jauh dari anda.

* Tidak menggunakan kekerasan fisik.HSP tidak hanya akan berusaha untuk menghindari hal ini, namun juga akan tidak menyukai anda saat menggunakan kekerasan, bahkan dengan menggunakan tangan/kaki saat sedang bercanda.

* Jadilah pasangan dengan sifat ingin memelihara.Semakin anda baik dan menjaga, semakin besar pula peluang untuk dicintai oleh mereka yang memiliki sensitifitas tinggi.

* Lebih romantisHSP adalah mereka yang lebih menggunakan perasaan disetiap hubungan, maka jika anda semakin romantis, mereka akan semakin mencintai anda.

Mereka yang terlihat sensitif belum tentu sensitif (Pendapat pribadi).

Dari penguraian di atas, dapat dijelaskan bahwa mereka yang memiliki sensitifitas tinggi atau dikenal dengan HSP akan sangat senang berfikir, menghabiskan waktu sendiri di tempat yang tenang, tidak terlalu suka dengan pesta/keramaian dan sangat berhati-hati, bahkan sebagian memiliki kemampuan untuk melihat warna aura orang lain.

Ada kalanya orang tidak sensitif bisa marah, mengamuk, berteriak, menghancurkan sesuatu. Aksi/respon yang diwujudkan tanpa pemikiran panjang tersebut dapat melukai/menyakiti hati orang lain. Di sinilah timbul pemikiran bahwa orang yang mudah emosi belum tentu mereka bersifat sepenuhnya sensitif.

Berdasarkan artikel tersebut, sebagian besar aku mengangguk-angguk sendiri mengiyakan. Satu hal yang paling pas adalah mengenai sifat introvert yang disebutkan. Aku memang selalu kurang suka dengan keramaian, selalu mencari waktu untuk menyendiri. Kenapa? karena ketika seharian berinteraksi dengan orang lain di lingkungan yang ramai ada rasa lelah luar biasa, benar-benar lelah. Misalnya aku ambil contoh, ketika musim praktikum atau ujian dan malam harinya ada saja yang datang ke kos dengan keperluan ini dan itu rasanya aku kesal. Bukan berarti aku nggak menyukai seseorang yang datang itu, tapi ada rasa lelah yang bertambah dan terus bertambah. Padahal yang saat itu aku perlu hanya waktu untuk sendirian, doing nothing. 

So Trueee.. :))

Seorang HSP cenderung tinggal di rumah daripada pergi ke sebuah pesta. Ya memang benar. Dulu, aku sampai pernah dimarahi ibuku hanya karena aku selalu berdiam diri di rumah. Bukan berarti aku tidak suka bermain di luar atau semacamnya, tapi memang rasanya aku selalu terasing di tengah-tengah keramaian. Bahkan sampai sekarang aku sering menolak diajak pergi bermain atau bersenang-senang. Bahkan, apa yang orang-orang sukai cenderung tidak ku sukai. 

Sekarang baru benar-benar tau ternyata ada karakter unik seperti ini. Awalnya aku kira aku hanya satu dari sekian orang dengan karakter introvert. Tetapi, ternyata lebih dari itu. Aku termasuk Highly Sensitive Person. Ada sekitar 15-20% populasi HSP di dunia. Setidaknya, aku tau. Dengan pemahaman ini tentunya, diharapkan bisa mengurangi perasaan menyalahkan diri sendiri, semakin memahami dan mencintai diri sendiri.

Kamu bisa melakukan test untuk mengetahui kamu termasuk HSP atau tidak di http://www.hsperson.com/pages/test.htm