"Kamu tentu bukanlah orang yang sempurna dan kamu tidak harus menjadi sempurna. Tidak masalah karena kamu tetap bisa bahagia."
Kata-kata itu yang terus gue katakan ke diri gue sendiri. Kenapa gue harus membuat diri gue sendiri lelah dengan menuntut semuanya sempurna? Kenapa gue harus terus menerus bersedih hati hanya karena berpikir "I'm not good enough"? "You're good enough yu, and there's nothing wrong with you." Kadang, capek dan lelah mengahadapi diri sendiri. Hati dan pikiran yang sebenarnya nggak pernah bertemu dan bilang "sepakat". Hati ini kadang jujur, kadang memaklumi, sudahlah kamu tidak dilahirkan untuk menjalani semuanya secara sempurna. Hiduplah dengan apa yang kamu punya, apa yang bisa kamu capai. Itu cukup. Tapi, pikiran ini selalu menjadikan hati ini merasa bersalah. Pikiran yang berangan terlalu tinggi. Terlalu tinggi hingga kadang di luar batas kemampuan gue. Bisakah hati dan pikiran ini berdamai?
Entahlah teman-teman di sekitar gue sebenernya menyadari atau nggak. Gue merasa termasuk orang yang perfectionist. Ya, kalian sudah semestinya menyadarinya. "Tolong jangan letakkan itu di sana." "Tolong kembalikan ke tempat semula." "Tolong jangan meninggalkan sampah di sini." "Tolong dirapikan." Sering kan gue bilang begitu? Bahkan ketika gue melakukan suatu kesalahan yang menurut teman-teman hanyalah sebuah kesalahan kecil, yang "bukan apa-apa", justru gue terus menerus mempermasalahkan itu.
Satu hal yang menyedihkan dari sisi gue. Sifat ini, dari dulu adalah sifat yang gue sendiri nggak suka. Tapi, dari dulu juga gue bertanya-tanya bagaimana caranya agar hati dan pikiran ini berdamai. Bagaimana agar tidak selalu menyalahkan diri sendiri? Sesekali bisakah katakan, "Kamu tidak perlu menjadi sempurna yu." "Biarkan ketidaksempurnaanmu itu diisi oleh orang-orang di sekitarmu."








Ini dunia maya, kalau takut kemalingan nggak usah nulis apa-apa di blog. Selesai deh!
Sebenernya gue pernah pake ini, buat gaya-gayaan aja waktu itu. Tapi kok berasa alay, ya udahan deh. 
Temen-temen khususnya anak kuliahan pasti nggak bisa lepas dari internet, apalagi kalau ada tugas. Nah, biasanya males banget kan kalau harus ngetik ulang. "Ngapain repot-repot kalau bisa copas!"
Nah tuuu.. Tapi, terkadang kita tetep aja dibikin repot sewaktu ngopas bahan dari internet. Kenapa? Biasanya, teks hasil copas dari internet suka acak-acakan di ms.word. So, kita mesti ngerapiin lagi. Repot banget kan? Apalagi kalau deadline ngumpulin tugasnya mepet. Wah, bisa kacau deh! Di sini gue mau ngasih solusi *teng tereng*

Pokoknya, cerita ini sedih dari awal sampai akhir.
Sederhana, tapi memang itu sesuatu yang bener-bener gue kangenin.

apalagi kalau bukan "Seminar Marketing Kefarmasian". Acara ini tergolong baru, karena baru tahun ini diadakan. Harapannya semoga tahun selanjutnya, peminat marketing semakin bertambah terutama di kalangan mahasiswa di kampus gue. Gue termasuk salah satu orang yang tertarik dengan dunia marketing.
Be different! That's ok rite? 
Sedangkan LKMM tanggal 25 Mei. Di setiap kegiatan-kegiatan itu pasti ada kesulitan. Tapi setau gue,

Apalagi ditambah 2 minggu lagi tepatnya 6-8 Maret 2012 bakalan diadain makrab (malam keakraban) untuk prodi gue, farmasi. Sebenernya nggak ada masalah yang aneh dengan makrab. Ya seperti layaknya kegiatan sejenis, semacam latihan dasar kepemimpina (LDK), training, mabit, dll. Yang jelas nggak akan lepas dengan acara "dimarahin" sama senior.
Beneran kesel. Kenapa? Di satu sisi udah mencoba memahami karakter orang lain, udah mencoba maklum. Tapiii.. kok berasa ditindas ya??!!?
Bener-bener gregetan!!!





Ini sekedar tips yang emang sederhana banget, tapi cukup berguna kok. Maaf ya kalau tutorialnya sulit di pahami, selamat mencoba! CMIIW