3.30.2013

The Petrichor


Menurutku hujan itu menarik..

Suaranya

Suasananya
Bau tanah basahnya
Butiran-butirannya
dan terkadang memori-memori yang dibawanya..
Ada dua fakta soal hujan yang memang unik, menurutku. Pertama setelah hujan turun, pernah kalian memperhatikan? akan muncul aroma khas. Aroma tanah basah, sering ku katakan begitu. Ternyata aroma khas tersebut berasal dari tanah, ilalang, dan rerumputan yang mengeluarkan suatu senyawa, senyawa ini dinamakan 'petrichor'.

Ternyata ada beberapa orang yang sudah menulis tentangnya. Petrichor ini berasal dari kata Petra yang berarti batu dan Ichor yang diartikan sebagai cairan yang mengalir di pembuluh darah para dewa dalam mitologi Yunani. Petrichor adalah suatu zat atau senyawa yang dikeluarkan oleh bebatuan dan tanah, kadang disebutkan sebagai “dust after rain“. Selain dari Petrichor ini, konon katanya bau-bauan khas itu juga berasal dari pelepasan spora dari bakteri actinomyetes yang hidupnya di tanah lembab basah dan akan mati kalau tanah itu kering. Ketika hujan, itulah saatnya bakteri tersebut melepaskan sporanya supaya dapat bertahan hidup (sumber).


Unik ya?

Entah ini fakta atau bukan, katanya hujan memiliki kemampuan untuk menghipnotis manusia untuk me-resonansi-kan ingatan masa lalu. Dan tanpa bisa mendapatkan bukti ilmiah, para ilmuan hanya bisa menyimpulkan “Di dalam hujan, ada lagu yang hanya bisa didengar oleh mereka yg rindu”. Dan pada titik ini, para ilmuan meyakini bahwa manusia biasanya mendapatkan inspirasi.

Kurang ngerti sih apa maksudnya, tapi setiap kali hujan selalu ada memori yang kita kenang kembali. Entah senang atau sedih.

Seperti salah satu kenangan waktu kecil dulu, sepulang sekolah setiap kali hujan, aku juga teman-temanku yang lain akan melepas sepatu dan berjalan menyusuri aliran air yang jernih. Meskipun tetap saja air itu sebenarnya kotor. Tapi kami nekat saja. Mmm..atau justru main hujan-hujanan. Pernah waktu itu, aku, teman-temanku, sepupu juga kakakku malah main seluncur di sepanjang jalan. Waktu itu airnya deras, aku masih kecil tapi sudah bisa mengingatnya. Sepulangnya dimarahi habis-habisan. :D Kami juga main istana pasir, berlomba-lomba untuk membuat istana tertinggi. Aku menamai permainan ini "tik-tik", karena memang cara membuat istana atau bentengnya dengan pasir basah yang dititik-titikkan. :D Aaa.. rindu masa seperti itu, masa ketika basah kuyup itu menyenangkan bukan menyebalkan seperti yang seringkali orang dewasa rasakan.

Selain itu, suara hujan memang bikin tenang, nggak heran jadi moment yang pas untuk menggali inspirasi. Termasuk tulisan ini, ditulis di sela-sela kerinduan dan di bawah langit mendung. :)





No comments: