3.25.2011

Lika-liku seorang ABABIL

Gw cuma remaja biasa, remaja yang juga turut merasakan gelombang kehidupan di usia peralihan ini. Gw bukan lagi anak kecil tapi gw juga belum bisa disebut dewasa. Kadang tingkah gw nggak nunjukkin sama sekali gw anak SMA, tapi kadang bisa jadi 180° kebalikannya. Seperti remaja pada umumnya, huru-hara kehidupan kami ya itu-itu aja. Masalah sama ortu, temen, pacar, sekolah, dkk. 

Lo sedih gara-gara broken home, orang bilang wajar, anak muda! Lo marah-marah gara-gara temen lo khianatin lo, orang bilang wajar, anak muda! Bahkan saat lo nangis-nangis karena putusan, atau pacar lo selingkuh, sekolah nggak karuan, itu semua bersinergi jadi satu jadi masalah yang kompleks! Dan orang tetap bilang wajar. Sederhananya, masalah lo yang sebenernya itu bukan masalah lo tapi cara lo ngadepin masalah lo. Mungkin itu bukan masalah ketika lo dapet nilai 4 atau lo digosipin seorang gay (haha) kalo lo nggak peduli. Tapi, itu masalah lo ketika lo peduli. Ketika lo berpikir gimana cara mecahin masalah lo itu dan gimana lo harus bersikap. 

Saat bersikap inilah yang menjadi masalah. Dengan kondisi pikiran yang masih labil tapi dituntut untuk melalui banyak kisruh kehidupan. Kami ababil (abg labil), bahkan nggak ngerti, sebenernya apa yang bakal kami perbuat. Saat tindakan lo bakal dicibir habis-habisan. Sampe kuping lo panas. Hanya karena mereka nggak ngerti apa sebenernya lo rasa!

3.15.2011

Hiks!

Aku salah, lagi-lagi aku salah. Emang nggak diridhoi kali ya aku nakal, :p haha. Whateverlah.. Kena tegur lagi, kena tegur lagi. Takut sih nggak, cuman malunya ituloh.. Haduh haduh! Hari ini sudah 4 guru yang negur, tanggapannya lain-lain. Walaupun wajah mereka senyum-senyum, aku tau ada nada sindiran yang diselipkan. :D

Guru pertama, pas aku lagi ngerjain soal datang dan berkata, “tadi *sensor* ketauan!” glek! Mau ngomong apa aku? :D Bela diri? Sama aja bunuh diri! Akhirnya aku diam, tanpa kata. Hanya menyunggingkan sedikit senyuman. Senyum miris sodara-sodara.. 

Guru kedua, pas pulang sekolah. Dengan tampang nggak berdosa aku berharap tu guru nggak bakal negur. Semoga nggak tau, semoga mukaku nggak dikenali. Daan.. Taraa.. Pas aku jalan serasa ada yang nepokin bahu, jeng! Pas balik badan beliau udah ada di belakangku dan berkata. “Tadi bagi-bagi ya?” LOL

Sumpah bingung mau ngomong apa. Kaget iya! Nggak tau deh gimana ekspresiku tadi. Guru ketiga, beliau nanyain hal yang sama. Dan jurus diam seribu bahasa pun kembali ku luncurkan! Sigh! Guru ke empat, walaupun via sms. Tapi yang ini lebih mengerikan!

Tepatnya pukul 3:16 , satu pesan diterima. Pertanyaan yang sama dengan hampir semua guru sebelumnya, bohong nggak mungkin. Ku jawab dengan sejujurnya, iya. Pesan dikirim... Beberapa menit kemudian. “MULAI NAKAL YA?” Karena kesannya nggak enak, akhirnya kali ini aku ngeles dengan alasan blablabla. Lalu beliau berkata, jangan diulangi lagi besok! Langsung aku iyakan untuk menghindari masalah. Kagetnya, balasan selanjutnya adalah. “kalau saya usut tadi, kena kau!” Jederr.. Speechless!

Haduuh... Adaaa aja ye, masalah ngekor sama ane. Satu pergi eh dateng lagi.. Apa emang aku jadi badung? Errghh.. Bad image! Hate it! Ta u deh, liat besok. Bakal jadi apa aku dihadapan 20 orang lebih. Barusan lagi datang kabar yang sama.. Argh! Semuanya sudah tau! T.T

3.13.2011

Make Your Momma Proud


Eitt! Tebak apa yang bakal ku bahas di postingan ini? How to make your mama proud? Salaaah!! :p

Make Your Mama Proud kalau disingkat jadi MYMP. Apa tu?

MYMP adalah grup band recycle yang memilih lagu tahun 90'an untuk di daur ulang menjadi genre acoustic. Band asal Filiphina ini beranggotakan 5 orang yaitu Juliet Bahala, Chin Alcantara, Hannche Bobis, Jeff lima, dan Chrisbery Haber.

Kenapa aku posting tentang band ini, b'coz lagu-lagu mereka rata-rata enak didengerin. Apalagi buat pengantar tidur, slow, enjoyable. ;)

Kalo yang suka musik genre acoustic pasti bakalan demen sama lagu-lagunya. Semuanya recomended deh! Ini jadi band yang aku suka selain band semacamnya kayak ten2five dan mocca, walaupun waktu itu nemunya nggak sengaja. (Di pinggir jalan emangnya? :D)

Walaupun lagu-lagu yang mereka bawain adalah lagu lawas, tapi karena aransemen ulang mereka bagus ya tetep enak didenger. Lagu favoritku judulnya Especially For You. Liriknya bagus, buruan dah dicari bagi para pecinta acoustic. Dengerin juga yang Get Me, No Ordinary Love, Nothings gonna stop us now, dll deh. Bagi pecinta musik genre lain ya dicoba juga siapa tau ntar jatuh cinta juga. :D

Trying = Praying



“Trying without praying that arrogant, and pray without trying it was a lie.”

“Berusaha tanpa berdoa itu sombong, dan berdoa tanpa berusaha itu bohong.”

Untuk mencapai tujuan kita, itu mah kudu wajib dan harus yang namanya usaha. Tapi, usaha aja nggak cukup loh. Kita perlu kekuatan lain. Kita juga wajib berdoa. Percaya diri dengan kemampuan kita itu bagus, tapi jangan menjadikan kita manusia yang sombong dan tidak mau meminta pertolongan.

Tapi, berdoa tanpa usaha juga nggak dianjurkan. Kalau dipikir dengan akal sehat, mana ada sih orang di dunia ini yang mau memberikan sesuatu secara cuma-cuma, apalagi tanpa usaha. Jadi, buat siapa pun yang merasa apa yang diinginkan belum tercapai, yuk pikir lagi! Sudahkah kita berusaha dengan maksimal? Sudahkah kita berdoa dan meminta pertolongan-Nya?

Kalau belum, coba lagi, lebih keras dari sebelumnya. Jika masih gagal, coba lagi. Coba lagi, lagi dan lagi. Kok gagal terus? Ini mah bukan coba lagi tapi coba terus!! :D
Jangan menyerah, semakin banyak kegagalan, semakin banyak hikmah yang akan kamu dapatkan. Yakinlah, Tuhan hanya ingin kamu tau sesuatu yang tidak akan diketahui orang lain yang lebih dulu berhasil. Patah arang? Ingin menyerah? Pasti perasaan itu akan muncul. Maka, berdoalah. Usaha dan upaya telah dilakukan, maka serahkan semuanya pada Tuhan. Di dunia ini tidak ada yang sia-sia, maka usaha yang telah kita lakukan pasti tidak akan sia-sia. Jangan lupa berdoa, jangan lupa berusaha. Keep spirit!! ^^

3.07.2011

Weak! X|

Sebenernya banyak “things to do” malam ini. Tapi entah, kepala ini susah diajak kompromi. Pikiran melayang-layang. Hell-O ayu! Laporan kimia waitin you! Belum kamu pikirin kan how to manupulated faktor “X” itu. Sumpah deh memalukan kalau jadi ilmuan kerjaannya hoax. Macam diriku, siswa SMA yang udah nggak tau harus gimana menghadapi ujian demi ujian yang kayak hujan batu itu!

Tapi sudahlah, jalani saja.. Let it flow! Dan semuanya akan segera berakhir. Belum lagi besok, kudu praktik olahraga untuk yang kedua kalinya. Setelah hari pertama yang penuh dengan masa-masa sulit, datang telat, nggak ikut pemanasan, alhasil kaki keram berhari-hari dan perut yang sepertinya hampir runtuh nggak mampu melawan gravitasi. Emang cuman lari *cuman? tapi untuk seorang aku yang sudah berbulan-bulan vacum dari latihan fisik, nari, dan semacamnya, efeknya ituloh. Seras digebukin masa!

Dan kali ini kudu memaksakan diri untuk berkata, let it flow.. Hoh! (¬_ ¬ )
Senam lantai, basket, tolak peluru, dkk. Wait me! :*
Sampai baris kalimat inipun rasanya still too much burden i have! Minggu depan UAS, mereka bilang tenang, santai! Hekh? Mau dikatrol gimanapun, tetep nggak mungkin kan kalau lo dapet 4 ujug-ujug jadi 8??
So, let's make hard effort! \m/

Yang ku sesali, kenapa beban pikiran kudu nambah pake acara perang dunia? Arrgghh...
Sama sekali diluar rencana!
Oh iya, tomorrow is choice! Besok pendaftaran kuliah masal bareng temen-temen, kenapa sampai sekarang pun aku belum mantap dengan pilihanku. Semoga malam ini, dapet mimpi deh. Dapet petunjuk gitu. Amin.. Wish me luck.. :')

Yaah.. Terlalu banyak jika harus mengeluh, hanya ingin menumpahkan beban semata. Biar nggak nggumpal di kepala. LOL
Just it! Bye~

I Remember ~ Mocca



I remember..
The way you glanced at me, yes I remember
I remember..
When we caught a shooting star, yes I remember
I remember…
All the things that we shared, and the promise we made, just you and I
I remember..
All the laughter we shared, all the wishes we
made, upon the roof at dawn
Do you remember?
When we were dancing in the rain in that december
And I remember..
When my father thought you were a burglar
I remember..
All the things that we shared, and the promise
we made, just you and I
I remember..
All the laughter we shared, all the wishes we
made, upon the roof at dawn
I remember..
The way you read your books,
Yes I remember
The way you tied your shoes,
Yes I remember
The cake you loved the most,
Yes I remember
The way you drank you coffee,
I remember
The way you glanced at me, yes I remember
When we caught a shooting star,
Yes I remember
When we were dancing in the rain in that december
And the way you smile at me,
Yes I remember